Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

SMA Atau SMK? Ini Dia Tipsnya



Pilihan Anda Sekolah Anda menentukan masa depan Anda! Zaman terus berputar, jumlah SMK yang dulu tidak sebanyak sekarang, sekarang SMA dan SMK ada dimana-mana dengan berbagai jurusan keahlian yang salah satu tujuannya adalah menciptakan sumber daya manusia yang terampil dan siap kerja, meskipun faktanya sekarang lulusan SMK penyumbang pengangguran terbesar.


Banyak anak yang masih bingung ketika memilih salah satu dari kedua pilihan sekolah ini. Sehingga tak jarang dari mereka yang merasa salah pilihan dan akhirnya mengendorkan semangat dalam belajar. Agar tidak bingung, pada artikel kali ini akan dibahas mengenai perbedaan SMA dengan SMK.

SMA merupakan satuan pendidikan setelah sekolah menengah pertama dan sederajat yang mengutamakan kemampuan teoritik siswa. SMA hanya menyediakan mata pelajaran umum yang dipelajari secara mendalam, oleh karena itu lulusan SMA sebenarnya wajib untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi (Perguruan Tinggi).

Perbedaan SMA dan SMK

  1. Sekolah Menengah Atas (SMA): Mengutamakan teori, agar rata-rata lulusan mendapatkan nilai ujian dan pengetahuan yang baik dan memuaskan.

  2. SMK (Sekolah Menengah Kejuruan): Mengutamakan praktik vokasi, sehingga rata-rata lulusan sudah memiliki keahlian di suatu bidang.

Jika setelah lulus tidak melanjutkan studi, kemungkinan menjadi pengangguran kecil karena lulusan SMK dibekali kemampuan untuk siap memasuki dunia kerja, padahal kenyataannya lulusan SMK saat ini penyumbang nomor 1 pengangguran, hal ini dikarenakan persaingan dalam dunia kerja, dunia kerja lebih sedikit dari pada angkatan kerja

10 Perbedaan SMA dengan SMK


1. Tujuan pendidikan

Pendidikam SMA dan SMK memiliki tujuan yang berbeda meskipun pada prinsip dasarnya sama-sama tempat menimba ilmu. Pendidikan SMA ditunjukan buat kamu yang akan fokus melanjutakan pendidikan di Perguruan Tinggi. Sedangkan SMK lebih ditunjukan buat kamu yang ini terjun di dunia kerja dan bisa melanjutkan Perguruan Tinggi dengan jurusan yang relevan saat kamu SMK.


Tapi, sayangnya masih banyak siswa yang memilih SMA atau SMK belum mengetahui tujuan yang jelas, saat memilih SMA dan SMK. Kebanyakan siswa memilih cuma ikutan teman, buat gengsi-gengsian, dan berjuta alasan yang tidak relevan dengan tujuan masa depan.

2. Biaya pendidikan

Biaya di SMA relatif lebih murah bila dibandingkan dengan pendidikan di SMK. Hal ini disebabkan oleh banyaknya kegiatan praktik yang dilakukan saat menempuh pendidikan di SMK dibandingkan di SMA yang lebih banyak pelajaran bersifat teori ketimbang praktiknya.

Besaran biaya sebenarnya banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti sekolah favorit tentu biayanya lebih mahal dari sekolah biasa pada umumnya, atau jenis jurusan SMK yang kamu ambil, karena ada jurusan SMK yang memang biayanya sangat mahal dan ada juga yang murah.

3. Jenis jurusan

Pilihan jurusan di SMK lebih banyak bila dibandingkan dengan pilihan jurusan di SMA yang tergolong sedikit. Jadi buat kamu yang ingin fokus menekuni suatu bidang, lebih baik memilih SMK saja, karena banyak pilihan yang bisa kamu pilih sesuai minat dan bakat kamu.

4. Peluang di masa depan

Lulusan SMA dan SMK memiliki peluang yang sama untuk sukses di masa depan. Lulusan SMA atau SMK bisa melanjutkan untuk kuliah atau bisa juga bekerja. Tapi lulusan SMK lebih siap di dunia kerja karena saat di bangku sekolah sudah mempunyai skill/keahlian khusus yang dipelajari melalui kegiatan praktik magang.

5. Lama pendidikan

Pada dasarnya lama menempuh pendidikan anak SMA dengan SMK relatif sama. Namun ada beberapa jurusan di SMK yang memerlukan praktik lebih lama sehingga waktu pendidikan pun lebih lama yaitu empat tahun.

6. Tempat belajar

Anak SMA lebih banyak belajar di kelas sedangkan anak SMK selain belajar di kelas banyak kegiatan praktik di lakukan di lapangan atau lingkungan kerja. Ini dilakukan saat kegiatan praktik magang, tentu hal ini bisa memberikan pengalaman belajar yang lebih banyak yang didapatkan oleh anak SMK ketimbang anak SMA.

7. Program magang

Di SMA tidak ada program magang atau kegiatan praktik kerja di lapangan, sedangkan anak SMK ada kegiatan PKL atau Praktik Kerja Lapangan yang dilakukan di perusahaan atau industri yang sesuai dengan bidang skill yang kamu pelajari bangku SMK.

8. Dunia kerja

Lulusan SMA belum siap untuk bekerja secara skill, sedangkan anak SMK memang sudah disiapkan untuk siap bekerja setelah lulus dan kemungkinan besar dterima di dunia kerja sehingga kegiatan belajar lebih banyak kegiatan praktiknya dibandingkan belajar teori.

9. Kemandirian

Anak SMK lebih mandiri secara mental dibanding anak SMA karena anak SMK sudah terbiasa dan terlatih menghadapi masalah saat kegiatan praktik kerja, sehingga membuat anak SMK terbilang lebih mandiri dibanding anak SMA. Namun, hal ini tentu dipengaruhi oleh karakter kamu ya, jadi gak ada jaminan wajib kalau anak SMK lebih mandiri ketimbang anak SMA. Tapi idealnya sih begitu.

10. Mata pelajaran yang dipelajari

Mata pelajaran di SMA lebih bersifat umum, sedangkan mata pelajaran yang dipelajari di SMK lebih spesifik karena adanya jurusan tersebut. Belajar di SMK hampir menyerupai kegiatan belajar di bangku kuliah karena lebih menjurus satu bidang tertentu secara spesifik dan mendalam.


Posting Komentar untuk "SMA Atau SMK? Ini Dia Tipsnya"